Perbedaan Mikroprosesor dan Mikrokontroler




Bagi anda yang sedang mendalami dunia elektronika pastinya akan dihadapkan pada pembahasan mengenai mikrokontroler dan mikroprosesor. Perlu diketahui bahwa mikrokontroler dan mikroprosesor merupakan sebuah alat yang dapat digunakan untuk membantu para teknisi dalam mempermudah membuat sebuah aplikasi elektronika.
Sebelumnya belajarelektronika.net telah membahas materi mengenai arduino. Sama seperti arduino, mikrokontroler dan mikroprosesor juga bisa diibaratkan sebagai otak kontrol dari sebuah rangkaian elektronika. Untuk memperjelas pemahaman anda mengenai apa itu mikrokontroler dan mikroprosesor, serta perbedaannya, silahkan simak ulasan berikut ini.
Walaupun memiliki nama yang hampir sama, anda harus tahu bahwa mikrokontroler dan mikroprosesor adalah alat yang berbeda. Sebelum menarik kesimpulan mengenai perbedaan dua alat tersebut, sebaiknya kita pelajari terlebih dahulu apa itu mikroprosesor, dan apa itu mikrokontroler.
Pengertian Mikroprosesor

Mikroprosesor adalah alat yaang bekerja sebagai pusat pengendalian dan pengolahan pada sistem komputer mikro. Alat ini juga biasa disebut dengan Central Processing Unit atau CPU. Perlu diketahui bahwa mikroprosesor terdiri dari 3 bagian penting, yakni Arithmetic Logic Unit atau ALU, Register Unit atau RU, serta Control Unit CU.
Sebuah mikroprosesor dilengkapi dengan tiga buah memori, yakni Read Only Memory atau ROM yang merupakan memori yang hanya bisa dibaca, Read Write Memori atau RWM yang merupakan memori yang bisa dibaca dan ditulisi, dan decoder memori,. Selain itu juga terdapat osilator dan sejumlah peralatan input output.
Port input dan output biasanya terdiri dari port serial dan paralel. Mikroprosesor dapat melakukan berbagai macam tugas mulai dari  mengambil data, perhitungan atau manipulasi data, membentuk kalkulasi, dan menyimpan hasil perhitungan. Hasil dari perhitungan tersebut dapat ditampilkan pada layar atau monitor.
Pengertian Mikrokontroler
Mikrokontroler adalah komputer mikro yang memiliki satu chip tunggal. Mikrokontroler terdiri dari CPU, ROM, RWM, port input output paralel, port input output seri, counter timer, serta rangkaian clock. Tak jauh berbeda dari mikroprosesor, mikrokontroler dapat melakukan berbagai macam tugas.
Tugas-tugas yang mampu dilakukan oleh mikrokontroler diantaranya adalah mengontrol kerja mesin atau sistem menggunakan program tertentu yang dapat disimpan dalam memori ROM. Program yang digunakan bisa bermacam-macam, seperti bahasa assembly atau assembler.
Apa Perbedaannya?
Setelah melihat definisi mikroprosesor dan mikrokontroler, pastinya anda bisa menarik kesimpulan tentang perbedaan dari kedua perangkat tersebut. Berikut adalah beberapa perbedaan pokok antara mikroprosesor dengan mikrokontroler yang harus anda simak baik-baik.






NAURAH ATIRA
1525040028
MULTIMEDIA PEMBELAJARAN 



Komentar